Jakarta, meditaranews.com: DRKI mengadakan jumpa pers di Gedung Fuyitno, Jalan Mampang Prapatan Nomor 28 Jakarta Selatan Senin, 5 Agustus 2024. Ketua Umum DRKI Bapak DR Tjokorda Ngurah Agung Kusuma Yudha, SH, MH, MSc, dalam keterangannya menyampaikan bahwa Dewan Rempah Kejayaan Indonesia (DRKI) melakukan somasi kepada EO yang akan mengadakan acara ISBFE ( Indonesian Spices Bisnis Forum and Expo) yang akan di selenggarakan oleh Event Organizer WIDE, yang di dukung oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia pada tanggal 8-11 Agustus 2024. Surat somasi Nomor 005/SOM/RDS-DRKI/VIII/2024 di lakukan agar tidak melanjutkan acara tersebut tanpa ijin dari pihak DRKI selaku pihak yang sah memiliki merek atau Nama Program tersebut.
Merek atau nama ISBFE (Indonesian Spices Business Forum and Expo) adalah milik sah dari Dewan Rempah Kejayaan Indonesia (DRKI) yang merupakan penjelmaan dari Dewan Rempah Indonesia (DRI). Bahwa DRKI sebagai pencetus dan pemilik event yang bernama Indonesian Spices Business Forum and Expo (ISBFE) telah mendaftarkan pada Direktorat Merek di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM RI dengan nomor pendaftaran IPT2024149505 dan nomor permohonan JID2024070549.
Acara pers konfrence tersebut di hadiri segenap pejabat teras DRKI dan pengurus diantaranya : Prof DR Hj Anna Mariana, SH, MH, MBA salah satu pendiri DRKI, Bapak DR Tjokorda Ngurah Agung Kusuma Yudha SH MH MSc Ketua Umum DRKI, Ibu Nuning S. Barwa Sekretaris Jenderal DRKI, serta beberapa pengurus DPP DRKI. Selain menyampaikan informasi mengenai somasi DRKI, dalam pertemuan tersebut juga di jelaskan mengenai sejarah singkat berdirinya DRKI dan rencana kegiatan DRKI.
Sekjen DRKI Ibu Nuning S. Barwa dalam keterangannya menyampaikan program-program DRKI kedepan yang terus berjuang agar rempah di Indonesia bisa kembali berjaya dan membawa kesejahteraan bagi petani-petani rempah di Indonesia.
Dalam kesempatan ini Prof DR Anna Mariana, SH, MH, MBA sebagai salah satu pendiri DRKI juga memberikan keterangan sisi lain dari kegunaan rempah-rempah. Beliau mengatakan kegunaan rempah-rempah bukan hanya sebagai bumbu masakan, obat, dan produk kosmetik atau minuman melainkan juga bisa di jadikan sebagai pewarna benang atau kain tenun, songket, dan batik. Lahan-lahan tidur yang sangat luas bisa di manfaatkan untuk petani-petani tanaman rempah yang berdampak untuk meningkatan kesejahteraan para petani rempah Indonesia.
(Sukarno, SE Ketua DPP Aliansi Wartawan Indonesia)